Sabtu, 16 Juni 2011, siang itu saya menanyakan tentang sebuah objek wisata baru Danau Biru, Tabur kepada teman saya setelah beberapa waktu lalu melihat foto-foto miliknya dilokasi tersebut. Setelah ngobrol-ngobrol dia kemudian menawarkan untuk pergi kesana besok hari minggu. Entah kenapa ada teman yang lain ikutan nimbrung obrolan kami berdua dan mengusulkan untuk berangkat sekarang saja. Setelah saya kompori akhirnya teman yang tahu lokasinya setuju untuk berangkat ke Danau Biru sore itu juga.
Tepat pukul 16.00 kami bertiga berangkat menuju Danau Biru yang terletak di Desa Tabur, Amuntai Utara, Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan. Untuk menuju Danau Biru tersebut tidak jauh, kurang lebih 25 km atau sekitar dua puluh lima menit dari kota Amuntai, Hulu Sungai Utara ke arah kota Tanjung, Tabalong.
Pukul 16.25 kami sudah tiba di TKP dan tanpa membuang buang waktu lagi langsung atur posisi untuk bernarsis-narsis ria. Setelah puas foto-foto, sekitar 18.30 kami pulang kembali ke basecamp karena hari sudah gelap dan hampir mendekati waktu sholat magrib.
Danau Biru ini merupakan danau yang terbentuk karena tanah merahnya dikeruk oleh sejumlah perusahaan di wilayah Hulu Sungai Utara untuk dijadikan tanah urug.
Sebenarnya Danau Biru ini cukup ramai dikunjungi oleh para remaja untuk sekedar jalan-jalan sore ataupun untuk berpacaran B) . Saat ini danau ini belum dikelola oleh pemerintah daerah sehingga belum terawat dan kondisinya masih seperti aslinya ketika menjadi quari untuk tanah urug
Danau Biru yang berdekatan dengan Lapangan Golf Air Tawar dan Taman Makam Pahlawan Tabur sangat strategis. Danau biru ini bisa menjadi objek wisata andalan Kabupaten Amuntai jika dikelola dengan baik. Danau Biru yang dikelilingi dengan rindangnya dan sejuknya udara membuat setiap orang yang menikmati merasakan kedamaian.
Nich oleh-oleh dari Danau Biru… B)
Bisa minta cp gak mas?
bisa email saya ke la_bandiera@yahoo.co.id sis
Saya insha allah mau ke amuntai
Kapan sis, bisa hubungi saya klo ke sini, bisa hubungi via bbm 7C745964